Menjadi seorang konten kreator mengharuskan saya untuk terus belajar. Mungkin sebagian besar orang memandang pekerjaan ini sangat mudah dilakukan. Padahal nyatanya tidaklah demikian.
Konten kreator tidak hanya sekedar membuat konten baik dalam bentuk tulisan, gambar, audio atau video dan mempostingnya di website, YouTube atau media sosial lainnya saja.
Akan tetapi, ada banyak tahapan yang harus saya lakukan, baik sebelum maupun sesudah melakukan pembuatan konten tersebut. Mulai dari mencari ide konten dengan melakukan riset untuk mengetahui tren, memastikan kevalidan data yang akan digunakan, membuat konten berkualitas, mengedit konten, mengelola website dan media sosial yang digunakan hingga mengevaluasi konten dengan alat analitik.
Banyak sekali kan? Menggeluti salah satu pekerjaan yang paling banyak dilirik di era digital ini nyatanya tidaklah semudah perkiraan orang.
Konten Kreator, Penuh Peluang dengan Sejuta Tantangan
Menjadi konten kreator memang tampak sangat mengasikkan sekaligus seru. Apalagi jika bicara soal peluang, tidak hanya bisa menghasilkan cuan tetapi juga bisa memberikan popularitas dan prestasi bagi siapa saja yang mau menekuninya dengan serius.
Meski begitu, banyaknya peluang yang akan didapatkan sejalan dengan tantangan yang harus ditaklukan, seperti:
-
Menemukan Ciri Khas Diri
Ciri khas adalah modal utama yang harus dimiliki konten kreator. Meskipun bisa melakukan metode ATM (amati, tiru, modifikasi) pada konten kreator lain, namun setiap konten kreator tetap harus memiliki ciri khas sendiri untuk membranding dirinya berbeda dengan yang lain. Dan tentunya jangan sampai dicap pengekor atau bahkan plagiat.
Selain itu ciri khas yang didukung konten menarik inilah yang nantinya bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi audience.
-
Menjaga konsisten
Walaupun nampak sepele, kenyataannya sangat sulit menjaga untuk selalu konsisten dalam bekerja. Kesibukan lain dan rasa bosan seringkali hinggap mengacaukan fokus para konten kreator.
Padahal kesuksesan di bidang industri kreatif ini bisa diperoleh salah satunya dengan menjaga konsisten menghasilkan konten terbaik dan menyajikannya kepada audience.
-
Membuat Konten Berkualitas
Tantangan lain yang harus ditaklukkan para konten kreator adalah membuat konten yang bagus dan berkualitas tinggi. Tidak hanya dibutuhkan memiliki nilai baik, orisinil dan memberikan manfaat. Konten yang berkualitas juga artinya bisa dinikmati dengan baik.
Karena itulah para konten kreator butuh berbagai perangkat yang bisa menunjangnya menghasilkan karya terbaik. Salah satunya adalah gadget dengan spesifikasi yang mumpuni.
Zenfone 9, Kecil-Kecil Cabe Rawit
Disaat banyak brand mengeluarkan gadget dengan layar besar. Tidak demikian dengan ASUS. Seperti melawan arus, ASUS mengeluarkan Zenfone 9 dengan ukuran 5,9 inci saja.
Walaupun ukuran mini, jangan dikira speknya akan biasa-biasa saja. Tetapi sebaliknya, layaknya cabe rawit. Walaupun kecil, smartphone ini memiliki kualitas yang WOW.
Seri Zenfone terbaru ini dirancang dengan sejumlah upgrade yang cukup signifikan dengan fitur-fitur unggulan yang ultra compact, ultra stylish dan ultra speedy sehingga menghadirkan pengalaman berbeda bagi pengguna ponsel flagship di Indonesia.
“Smartphone ini benar-benar memenuhi apa yang dibutuhkan konsumen terkini, yakni smartphone dengan fitur yang lengkap dalam tubuh yang ringkas. Zenfone 9 pun hadir dalam tampilan yang lebih eye-catching, dilengkapi sertifikasi perlindungan dari debu dan air, peningkatan fitur fotografi dengan kamera 50MP IMX766 dan 6-Axis Hybrid Gimbal Stabilizer untuk foto yang lebih tajam dan bebas guncangan,” kata Jimmy selaku ASUS Regional Director Southeast Asia.
Penasaran fitur-fitur unggulan apa saja yang membuat Zenfone 9 ini menjadi seri Zenfone ter-powerful saat ini? Tetap simak artikel ini sampai habis ya!
-
Desain Premium Penuh Pesona
Desain smartphone produksi ASUS terbaru ini didesain dengan tampilan yang unik, namun begitu elegan dan ramping. Bodi belakang ini menggunakan bahan polikarbonat. Sedangkan bagian framenya berbahan metal dan terdapat lengkungan-lengkungan kecil di setiap sisinya.
Dengan layar 5,9 inci dan berat 169 gram, Zenforne 9 ini memiliki panjang kurang dari 14,8 cm dan lebar kurang dari 7 cm. Tidak mengherankan jika smartphone ini menjadi begitu ringan dan ringkas sehingga sangat nyaman untuk digenggam dan digunakan walaupun hanya dengan satu tangan saja.
Tidak hanya itu saja, untuk mendukung kenyamanan penggunanya, Zenfone 9 dilengkapi dengan tombol multifungsi Zen Touch pada satu bagian sisi kanannya.
Cukup dengan satu tombol pengguna bisa membuka sensor sidik jari. Dan jika menggesekkan ibu jari ke atas atau ke bawah, melalui tombol ini pengguna bisa membuka notifikasi, menelusuri halaman internet, beralih suara ke teks dan lainnya. Pengguna jadi bisa melakukan kontrol yang cepat dan mudah.
Tidak hanya terdepan dari segi desain, Zenfone 9 juga memiliki empat warna memukau yang bisa dipilih, mulai dari Moon Light White, Sunset Red, Stary Blue dan Midnight Black.
Layarnya panel AMOLED yang menawarkan akurasi warna dengan tingkat kecerahan maksimal 1.100 nits, 112% DCI-P3, HDR10+. Dilindungi dengan Corning Gorilla Glass Victus membuat layarnya 4x lebih antigores dan tangguh saat jatuh bahkan dari ketinggian sampai 2 meter.
Smartphone ini juga sudah dilengkapi sertifikat IP68 yang tak hanya tahan debu tetapi juga menawarkan ketahanan dalam air sampai kedalaman 1,5 meter dalam waktu 30 menit.
Eits.. Meski diklaim tahan air, tak lantas membuat smartphone ini tahan dari berbagai jenis air ya salah satunya air laut. Jadi tetap berhati-hati ya.
-
Performa Gahar
Untuk melengkapi desainnya yang premium, gadget keluaran ASUS ini juga memiliki performa yang begitu powerful. Ibarat otaknya, Zenfone 9 ini menggunakan prosesor flagship Snapdragon® 8+ Gen 1 Mobile Platform untuk menghadirkan performa yang lebih smooth dan responsif namun tetap juara.
Tenang! Pengguna tidak perlu khawatir smartphone ini akan cepat panas dengan performa yang powerful, karena memang ASUS Zenfone 9 ini telah dilengkapi teknologi cooling system yang berteknologi tinggi. Sehingga sangat cocok digunakan penunjang pekerjaan maupun bermain game.
Tidak hanya itu saja, Zenfone seri terbaru ini menggunakan baterai berkapasitas 4300mAh, lebih besar dari generasi sebelumnya Zenfone 8. Sehingga jauh lebih lama dan memuaskan sangat digunakan. Terlebih lagi ditunjang dengan adaptor HyperChange 30W, membuat pengisian daya menjadi jauh lebih cepat.
Ponsel pintar satu ini juga sudah mendukung konektivitas Wi-Fi paling ngebut Wi-Fi 6E untuk menghasilkan konektivitas yang lebih stabil, lebih cepat, bahkan pada kondisi crowded.
-
Audio Super Powerful
Zenfone 9 ini mempunya dua speaker linier yang didukung oleh Qualcomm AqsticTM smart amps dan jack audio 3.5mm yang menggunakan Qualcomm Aqstic DAC terbaru. Dua speakernya juga dilapisi Dbass foam ball untuk memberikan kedalaman suara ekstra.
Tidak tanggung-tanggung, ASUS bahkan bekerjasama dengan pakar sound dari Swedia di Dirac Research untuk melakukan koreksi pada impulse dan frequency response, peningkatan bass dan volume. Hasilnya menyatakan Zenfone 9 mampu memproduksi bass 50% lebih besar daripada kompetitor. Sound yang dihasilkan lebih kuat, bass lebih terasa dan bebas distorsi.
melakukan koreksi pada impulse dan frequency response, peningkatan bass dan volume, sehingga menghasilkan sound yang lebih kuat, bass yang lebih terasa, dan bebas distorsi. Dengerin musik, nonton drakor, atau main game jadi makin asik.
Kamera Sekelas Flagship, Pilihan Tepat Para Konten Kreator
Nah, ini dia yang menurut saya paling memikat dari Zenfone 9 ini. Sebagai konten kreator, entah kenapa saya lebih suka menggunakan smartphone dibandingkan kamera DSLR saat mengambil foto maupun video untuk konten.
Selain alasan lebih mudah dibawa kemana-mana dan tidak membutuhkan banyak settingan, selain itu juga hasil foto atau videonya bisa langsung diedit di aplikasi yang ada di smartphone. Karena itulah, saya mendambakan dapat memiliki smartphone dengan kualitas kamera terbaik seperti ASUS Zenfone 9.
Smartphone ini memiliki kamera utama 50MP ultra-wide angle dari SONY IMX766 yang mampu merekam video 8K/24fps dengan OIS/EIS. Tak hanya itu kamera utama ini dilengkapi teknologi 6-axis Hybrid Gimbal Stabilizer yang membuat autofokus untuk pengambilan gambar yang lebih stabil dan tentunya bebas guncangan. Apalagi saat dilakukan pengambilan video, hasilnya akan lebih terasa smooth dan bebas blur bahkan dalam kondisi malam hari dan objek bergerak sekalipun.
Sedangkan untuk kamera kedua menggunakan sensor SONI IMX363 yang mendukung fotografi makro dan disertai fitur auto fokus yang mampu merekan video 4K/60fps dengan EIS dan koreksi distorsi yang real-time. Lalu di bagian kamera selfie 12 MP menggunakan sensor Sony IMX663 yang memiliki fitur PDAF atau phase detection autofocus.
Dengan kecanggihan kamera dari ASUS Zenfone 9 ini, memungkinkan para penggunanya untuk menghadirkan karya terbaik dengan penuh percaya diri. Bagaimana tertarik untuk memilikinya?
Buat kalian yang mau beli Zenfone 9, udah bisa kalian dapatkan melalui partner dan channel pembelian resmi produk ASUS antara lain Erafone, Tokopedia, ASUS Exclusive Store, ASUS Online Store.
“Artikel ini diikutsertakan dalam ASUS Zenfone 9 Blog Writing Competition