

Review Buku: Sadar Finansial, Kupas Tuntas Soal Uang dan Bisnis – Untuk bisa meraih kemapanan secara finansial di masa mendatang, setiap orang mestilah harus meningkatkan kesadarannya dalam mengatur keuangan. Karena untuk menjadi mapan secara finansial bukanlah hal yang bisa terwujud dalam waktu sekejap saja, kita harus memulainya sedini mungkin.
Terlebih lagi bagi seorang pelaku bisnis. Selama ini banyak pelaku bisnis yang mengenal pembahasan keuangan hanya sekedar laba atau rugi. Padahal untuk jadi pembisnis yang sukses, kita harus belajar tentang “uang” lebih dalam agar bisa pahami alurnya dan nikmati duitnya. Nah, kita bisa memulai mengenal uang lebih dalam melalui buku Sadar Finansial.
Sadar Finansial, Mari Mengenal Uang Lebih Dalam
Buku dengan cover berwarna kuning dengan gambar setumpuk uang kertas, uang elektronik, emas dan laporan keuangan serta kalkulator ini berjudul Sadar Finansial. Buku ini merupakan karya dari Bag Kinantan. Saya mengenal beliau dari komunitas blogger yang ada di Sumatera Utara. Selain menjadi dosen, bang Bag Kinantan ini juga seorang enterpreneur, dan pembimbing UMKM di Kelas Online Sadar Uang Bisnis. Selain itu, beliau juga suka menulis di bagkinantan.com dan manajemenusaha.com.
Di dalam buku Sadar Finansial ini, ada 9 bab yang saat saya baca isinya benar-benar daging semua. Kita diajak untuk bisa mengenal dan mengatur uang lebih dalam. Walaupun begitu, saya bisa dengan mudah memahami materi yang tersaji didalamnya karena buku ini ditulis dengan bahasa yang ringan dan mengalir. Apalagi diselingi dengan obrolan dari Mundar dan Mundir.
Berikut informasi judul yang ada di setiap babnya :
- Bab 1 : Makhluk itu Bernama uang
- Bab 2 : Time Value of Money
- Bab 3 : Dimana Salahnya?
- Bab 4 : Laporan Keuangan
- Bab 5 : Ada Apa di Balik Angka
- Bab 6 : Seandainya Ada yang Mau Kasih Modal
- Bab 7 : Bagaimana mengelola Stok?
- Bab 8 : Membangun Benteng
- Bab 9 : Pondasi Manajemen Cash
The Rule of Money
Seperti yang sudah kita ketahui, sejarah uang bermula dari sistem barter. Namun, karena pada akhirnya kegiatan barter ini dianggap kurang adil sehingga manusia mencari cara lain yang lebih efektif sebagai alat tukar. Kemudian digantilah dengan emas dan perak.
Tetapi ternyata, penggunaan emas juga mengalami penggeseran karena dianggap repot di bawa kemana-mana. Maka, sebelum perang dunia ke 1, disepakatilah metode baru dalam pembayaran yaitu menggunakan uang kertas yang kita gunakan sampai saat ini.
Banyak orang di Barat sana mengibaratkan uang selayaknya gadis cantik nan seksi yang menggoda. Bahkan ada sebuah meme yang beredar di medis sosial.
Di sini lelaki six pack kalah pamor dengan lelaki six car.
Sedangkan menurut bang Bag, uang adalah sebuah permainan. Semakin kita kenali gaya bermainnya, maka semakin besar peluang kita untuk memenangkan permainan itu. Caranya mudah, yaitu dengan memperlajari strateginya. Salah satunya jangan mengejar uang, tetapi biarlah uang yang mengejar kita. Gimana caranya? Baca selengkapnya di buku Sadar Finansial ini ya.
Sadar Uang Bisnis
Di Bab Ketiga, diawali dari curhatan si Mundar kepada si Mundir. Mundar mengatakan bahwa dia sedang pusing karena jualannya seperti jalan ditempat, tidak ada kemajuan. Padahal konon dia sudah ikut training online cara jualan, buat iklan yang menggoda, baca ebook teknik closing dan banyak hal lainnya. Omsetnya naik sih tetapi gak pernah nampak di rekening dan dompet.
Ya, saya rasa banyak sekali pelaku bisnis merasakan hal yang sama dengan si Mundar ini. Saya jadi teringat salah satu materi waktu kuliah dulu. Eit.. gini-gini saya alumni SMK dan kuliah jurusan ekonomi walaupun di bidang pendidikannya. Xixixi… Guru dan dosen saya mengatakan, salah satu kesalahan terbesar seorang enterpreneur adalah mencampurkan uang pribadi dengan uang bisnis.
Ternyata itu juga point pertama yang bang Bag sampaikan di Bab ketiga buku Sadar Finansial ini sebagai kesalahan teman pengusahanya yang pernah bangkrut. Selain ini, ada 4 kesalahan lain yang diungkapkan bang Bag. Apa itu? Baca aja langsung ya. Soalnya kalau saya yang menyampaikan nanti bahasannya beda. Hehehe..
Pahami Alurnya, Nikmati duitnya
Saat membaca buku ini, selain kita diajak mengenal uang lebih dalam dan mengupas kesalahan-kesalahan para pelaku bisnis yang bisa membuat bangkrut. Ada banyak ilmu lain yang berhubungan dengan caranya membangun bisnis, semua dikupas tuntas oleh bang Bag.
Sehingga semakin meningkatnya ilmu kita mengelola keuangan, tentunya bisnis yang kita jalankan juga akan semakin baik dan berkembang. Sesuai motto buku Sadar Finansial ini, “Pahami Alurnya, Nikmati Duitnya“.
Gimana, berminat membaca buku yang keren ini? Bisa langsung hubungi saya. Tinggal klik saja icon media sosial, email atau whatsApp yang ada di blog Roemahaura.com ini.
6 Komentar. Leave new
Awak belum baca. Ngebaca review akak,jadi pengen baca jadinya.
Rule of money, money rule everything hehe. Mengelola keuangan dengan bijak memang butuh resep ya apalagi kalau punya bisnis, buku bang bag ini bisa jadi panduan buat finansial yang baik
Pernah ikut event yang pembicaranya bang Bag. Keren emang ilmu finansialnya kak. Tapi belum baca buku ini juga sih. Jadi pengen baca niii..
Saya suka slogannya. Pahami alurnya, nikmati duitnya…
walaupun fokusnya pada ‘nikmati duitnya’ kwkwkwkwkw
udah tamat bacanya ya mba?
Sayang kali awak pas kopdar kemarin tu sama bang beg gak bisa datang kak.. ada halangan dikit. Padahal buku ini konon rekomendid banget biar kita bisa mengatur keuangan dengan benar.
Nggak nyesel deh baca buku sadar finansial ini. Ilmunya gampang nyerap. Bahkan pelajaran sulit tentang itung-itungan duit aja jadi paham. Jadi pengen baca ulang deh. Heheh …