

KANKER khususnya kanker getah bening. Bukan hal yang baru dalam kehidupan saya. 10 tahun yang lalu, mbah putri (ibunya ayah saya) meninggal karena penyakit tersebut setelah menjadi pejuang melawan kanker lebih kurang selama 9 bulan.
Banyak pengobatan yang beliau lakukan mulai dari minum obat, radioterapi, kemoterapi, hingga pengobatan tradisonal sudah beliau lakukan. Dari pulau Sumatra bahkan sampai ke pulau jawa. Namun, Allah berkehendak lain beliau akhirnya tutup usia di usia 65 tahun tepatnya pada 13 Agustus 2010.
Hal serupa terjadi pada uwak (panggilan untuk kakak perempuan tertua dari ibu saya) yang berpulang ke Rahmatullah tanggal 15 Juni 2019 lalu dengan penyakit yang sama yaitu kanker getah bening.
Awalnya beliau merasa panas dingin, nyeri perut, merasa mual, dan cepat lelah. Karena itu beliau harus keluar masuk rumah sakit selama 2 bulan. Awalnya dokter mengira beliau terkena penyakit malaria. Namun, tidak lama setelah gejala-gejala tersebut yang beliau rasakan, akhirnya muncul pembekakan di daerah sekitar selangkangan dan leher.
Dari hasil sampel yang diambil dari cairan di area pembekakan tersebut, beliau didiagnosa terkena kanker kelenjar getah bening stadium III. Sedihnya hanya berselang 2 minggu dari hasil diagnosa tersebut beliau meninggal tanpa sempat menjalankan proses pengobatan apapun. Karena pada saat itu banyak dokter yang cuti bertepatan dengan libur panjang Idul Fitri. Dan memang beliau sudah dijadwalkan akan dikemoterapi setelah lebaran. Namun, pada lebaran hari keempat beliau telah berpulang ke Rahmatullah.
Siapapun pasti akan merasa sedih jika ditinggalkan oleh orang yang disayangi, terlebih lagi dengan penyakit yang sama. Namun, kita tidak bisa menampiknya. Menurut WHO, kanker berada di peringkat ketiga dari penyakit yang bisa menyebabkan kematian, setelah penyakit menular dan penyakit jantung.
Fakta Kanker
Faktanya memang penyakit kanker yang terjadi pada tahun 2018, prevalensi kanker di Indonesia sebesar 1,8‰ (per mil) atau diperkirakan sekitar 475.185 orang mengidap kanker dari total 263.991.379 populasi Indonesia. Jumlah kematian akibat kanker di Indonesia diprediksikan akan mencapai 207.210 orang pada tahun 2018.

Data tersebut diambil dari berbagai penderita kanker mulai dari kanker payudara, kanker serviks, kanker paru, kanker kolorektal, kanker hati, kanker otak, kanker getah bening, kanker kulit dan berbagai jenis kanker lainnya. Sungguh tidak bisa dianggap sedikit dengan angka 207.201 itu kan? Tidak menutup kemungkinan salah satu dari mereka adalah orang yang kita kenal atau bahkan yang kita sayangi.
MENGENAL SELUK-BELUK KANKER
Menurut wikipedia “kanker adalah penyakit yang disebabkan oleh ketidakteraturan perjalanan hormon yang mengakibatkan tumbuhnya daging pada jaringan tubuh yang normal atau sering dikenal sebagai tumor ganas. Selain itu gejala ini juga dikenal sebagai neoplasma ganas dan seringkali ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemampuan sel untuk:
- tumbuh tidak terkendali (pembelahan sel melebihi batas normal)
- menyerang jaringan biologis di dekatnya.
- bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik, disebut metastasis”.
Sedangkan menurut situs web kalahkankanker.com “Kanker mengacu pada penyakit dengan karakteristik adanya perkembangan sel abnormal yang membelah diri di luar kendali dan memiliki kemampuan untuk masuk ke dalam jaringan tubuh normal di sekitarnya dan menghancurkan jaringan tersebut. Kanker juga memiliki kemampuan untuk menyebar ke bagian-bagian tubuh yang lain. Walaupun ada berbagai macam kanker, semua jenis kanker pada dasarnya dimulai dari pertumbuhan sel-sel secara tidak normal (abnormal) dan tidak terkendali”.
Penyakit kanker ini pada umumnya, memiliki fase atau tingkatan tertentu yang dalam dunia kedokteran sering disebut dengan stadium. Karenanya kita sering mendengar kata stadium untuk menunjukkan tingkat keparahan para penderita kanker. Mulai dari stadium 0 sampai dengan stadium IV.
Sangat banyak pasien kanker yang baru sadar ketika stadium kanker mereka sudah berada di stadium lanjut yaitu III bahkan IV. Karena memang saat stadium awal 0 sampai II, tidak memiliki gejala tertentu. Kalaupun ada sangat mirip dengan penyakit lainnya. Makanya kebanyakan tidak menyadarinya sehingga terlambat untuk memeriksakan diri ke dokter.
Stadium 0 : Ini artinya tidak ada sel kanker di tubuh seseorang, namun ada sel abnormal yang mungkin berpotensi menjadi sel kanker. Sel abnormal ini juga disebut carcinoma in situ.
Stadium I : Stadium I artinya kanker berukuran kecil dan hanya ditemukan di satu tempat. Ini juga disebut sebagai stadium awal penyakit kanker. Banyak orang yang tidak menyadari mereka terkena kanker pada stadium awal ini karena memang pada stadium ini seringkali tidak memiliki gejala khusus.
Stadium II : Pada stadium II ini kanker sudah mulai berkembang dan tumbuh lebih besar dibandingkan stadium awal. Namun, belum menyebar pada bagian lain.
Stadium III : Di stadium III, kanker sudah mulai tumbuh sampai jaringan di sekitarnya dan ada yang sudah menyebar ke kelenjar getah bening.
Stadium IV : Kanker stadium IV artinya sel kanker telah menyebar ke bagian tubuh yang lain dan sulit untuk mengendalikannya. Ini juga disebut dengan kanker tingkat lanjut atau metastasis.
Padahal, Semakin cepat cepat kanker tersebut terdekteksi semakin besar juga peluang untuk sembuh. Selain itu sebenarnya para peneliti percaya lebih dari jumlah setengah kasus kanker dan jumlah kematian akibat kanker sebenarnya dapat dicegah. Dimulai dengan menjalankan pola hidup sehat. Seperti : tidak merokok, tidak meminum-minuman yang beralkohol, tidak melakukan seks bebas, rajin berolahraga, minum air putih sesuai dengan kebutuhan tubuh, banyak mengonsumsi sayur dan buah, menghindari junk food, dan lainnya. Satu lagi hindari stress, karena jika banyak pikiran itu bisa membuat jiwa kita tertekan dan sangat memungkinkan untuk berbagai penyakit menyerang kita.
Kita juga harus ikut memerhatikan gejala-gejala yang kemungkinan timbul. Cari tahu info terkait dengan kanker dari refrensi yang terpecaya dan deteksi sejak dini secara mandiri. Jika terasa ada “lampu kuning” sebagai alarm dari tubuh kita yang bekerja dan mengeluarkan gejala-gejala seperti di bawah ini maka sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan dan sebaiknya diperiksa lebih lanjut ke dokter untuk memastikan ada atau tidaknya penyakit berbahaya dalam diri kita. Gejala tersebut, seperti :
- Turunnya berat badan secara drastis. Padahal asupan makanan yang kita konsumsi normal seperti biasa.
- Cepat lelah dan badan terasa lesu.
- Adanya benjolan terutama di area payudara, kelenjar getah bening maupun tempat lain. Ataupun tahi lalat yang membesar dan terasa gatal atau nyeri.
- Batuk yang tak kunjung sembuh disertai dengan sesak.
- Saluran pencernaan terganggu. Terasa nyeri dan mual, walaupun minum obat tapi tak kunjung sembuh.
- Ada kesulitan saat buang air kecil maupun besar.
- Darah atau lendir yang keluar dari tubuh termasuk dalam abnormal.
- Adanya luka (koreng) yang tidak kunjung mengering dan malah membusuk.
Karena semakin cepat penyakit khususnya kanker terdekteksi, semakin besar juga peluang untuk kita bisa sembuh. Faktanya terdapat 28 juta kasus pasien kanker di seluruh dunia berhasil menjadi penyintas dan mengalahkan kanker.
MENGENAL IMUNOTERAPI KANKER
Sampai saat ini sebagian besar orang di Indonesia hanya mengetahui kemoterapi sebagai salah satu jalan pengobatan kanker. Memang kemoterapi telah digunakan cukup lama yaitu lebih dari 70 tahun dan memang kini sudah jauh lebih canggih. Prinsip dasarnya mengancurkan sel kanker. Kanker memang musnah, tetapi bahayanya ternyata efek samping kemoterapi ini juga ikut menghancurkan sel normal seperti sel darah putih. Padahal sel darah putih inilah yang mampu membuat pasien mampu bertahan dari infeksi.
Bersyukur kini pengobatan kanker kini telah berevolusi dan sudah masuk ke Indonesia. Pengobatan itu adalah imunoterapi. Pengetahuan tentang biologi imunitas yang kian maju, dan juga tentang bagaimana meningkatkan dan membantu sistem imun dalam melawan kanker. Hal ini semoga dapat mengubah cara pandang dan cara perawatan kanker di masa depan dan semoga dengan hadirnya imunoterapi ini juga mampu menjadi harapan bagi para pasien kanker.

Imunoterapi kanker merupakan standar baru dalam pengobatan kanker yang bekerja mengembalikan kemampuan sistem imun (yang sering disebut sel T) di dalam tubuh pasien sendiri agar mampu melawan secara spesifik dengan menargetkan dan membunuh sel kanker.
Pada kondisi normal, sistem imun tubuh inilah yang berfungsi sebagai pendeteksi dan penghancur sel “asing” atau abnormal di dalam tubuh dengan mengerahkan pasukan sel T. Cara kerja sistem imun tesebut seperti berikut:
Mencari (Sel T mencari semua hal yang berbahaya bagi tubuh) >>> Memindai (Sel T memindai sel-sel untuk membedakan antara sel yang normal dan abnormal atau ‘asing’ >>> Menyingkirkan (Ketika terdeteksi, sel abnormal diserang dan disingkirkan oleh sel T).
Nah, untuk melawan kanker, tubuh memiliki siklus imunitas/kekebalan terhadap kanker. Namun, PD-L1 menjadi penghambat sistem imun (sel T) untuk menyerang dan menghancurkan sel kanker. Makanya PD-L1 ini harus diblokir sehingga sel T dapat mengenali sel kanker dan menghancurkannya.
Tubuh memiliki siklus imunitas/kekebalan melawan kanker yang terdiri dari 7 tahap yaitu (geser gambar) :








- menghambat proses pembentukan dan aktivasi pasukan sel T di kelenjar getah bening
- menghalangi proses penghancuran sel kanker oleh sel T di dalam tumor
Nah, dengan pengobatan imunoterapi kanker inilah bertujuan mengembalikan fungsi sistem imun dengan cara memblokir ikatan PD-L1 dengan protein lain sehingga sel T dapat mengenali sel kanker dan menghancurkannya.Imunoterapi kanker bekerja pada tahap pembentukan dan aktivasi pasukan sel T di kelenjar getah bening dan penghancuran sel kanker di dalam tumor, beberapa contoh imunoterapi kanker yang telah dikembangkan antara lain anti PD-L1, anti PD-1, dan anti CTL4.Ada beberapa alasan yang membuat imunoterapi layak dipilih sebagai pengobatan kanker, antara lain :
- Jika dalam penelitian kemoterapi dapat meningkatkan harapan hidup kurang lebih 16,7 bulan, maka imunoterapi bisa mencapai 30 bulan.
- Kemoterapi memang efektif menghancurkan sel kanker tapi sel normal seperti sel darah putih bisa ikut hancur. Padahal sel darah putih inilah membuat pasien bertahan dari infeksi.
- Imunoterapi dapat membantu efektivitas pengobatan lain yang sedang dilakukan. Karena yang dilakukan imunoterapi adalahmenguatkan sistem imun.
- Efek samping lebih rendah daripada pengobatan yang lain dan sebaliknya, tingkat keefektifannya jauh lebih tinggi.
- Imunoterapi dapat meminimalkan kanker muncul kembali, karena pengobatan ini memicu imunomemori, yaitu kemampuan sistem imun untuk mengingat sel kanker, sehingga akan segera diserang bila muncul kembali.
MENGENAL KALAHKAN KANKER
Kalahkan Kanker adalah rangkaian inisiatif dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat tentang penyakit dan risiko kanker sehingga masyarakat melakukan deteksi dini secara berkala dan berkonsultasi dengan dokter jika bergejala. Penyebaran edukasi seputar kanker dilakukan melalui beberapa kegiatan seperti:
- Penyediaan informasi dan edukasi seputar kanker di www.kalahkanker.com
- Penyebaran gerakan SADARI atau perikSA payuDAra sendiRI untuk melatih teknik pemeriksaan dini kemungkinan gejala kanker payudara yang dilakukan oleh diri sendiri
- Kampanye edukasi kanker usus besar dengan menyediakan berbagai informasi gejala kanker usus besar dan langkah deteksi dini melalui pemeriksaan saat buang air besar
- Penyediaan video edukasi kanker payudara, kanker usus besar, dan kanker ovarium
- Sosialisasi kader tentang materi kanker, seperti: gejala, tanda, faktor risiko, stadium, terapi, langkah deteksi dini dan pencegahan kanker
- Kegiatan seminar awam seputar kanker payudara, kanker usus besar, kanker ovarium dan kanker kelenjar getah bening.
Jadi situs kalahkan kanker ini sendiri dibuat bukanlah untuk tujuan komersil melainkan untuk memberi informasi kepada khalayak luar tentang kanker. Bagi yang membutuhkan informasi seputar kanker mulai dari jenis kanker, fakta seputar kanker, pengobatannya terutama imunoterapi, dan lainnya. Segera meluncur ke situs kalahkankaker.com. Tapi perlu digarisbawahi untuk segera menghubungi dokter Anda jika membutuhkan informasi yang lebih lengkap, berkonsultasi maupun pemeriksaan lebih lanjut.
Artikel ini diikutsertakan dalam Kompetisi Menulis Blog “Kalahkan Kanker dengan Imunoterapi”.
- Tulisan yang saya muat di blog roemahaura.com ini adalah hasil karya saya dan belum pernah dipublikasikan dimana pun
- Bersedia tulisan yang dimuat di blog ini untuk dimasukkan pada website www.kalahkankanker.com.
- Saya bukan merupakan karyawan dan/atau keluarga dari karyawan Mothers on Mission ataupun Roche.
1. https://www.alodokter.com/memahami-sel-kanker-beserta-stadium-dan-tingkatannya
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Kanker
3. https://kalahkankanker.com/kanker/fakta-kanker/
4. https://kalahkankanker.com/imunoterapikanker/
5. https://www.roche.co.id/id/sekilas_tentang_roche/lingkup_usaha/farmasi/onkologi/imunoterapikanker.html
6. https://nova.grid.id/read/051987936/diklaim-lebih-efektif-dari-kemoterapi-yuk-kenalan-dengan-pengobatan-imunoterapi-secercah-harapan-bagi-penyintas-kanker?page=all
- Kalahkankanker.com
- Freepik dan diedit oleh author dengan canva
102 Komentar. Leave new
Uwak saya juga ada yg kena kanker mba dy..
Kanker payudara.
Tapi waktu itu pengobatan kankernya gak banyak pilihan spt skrg, ada imunoterapi.
Dulu pilihannya hanya kemo dan operasi pengangkatan.
Dan wkt itu pilihannya kalo gak salah operasi de.
Alhamdulilah, sekarang beliau sehat.
Ya Allah, Alhamdulillah banget ya kk. Semoga beliau selalu sehat.
Semoga Allah senantiasa menjaga kita dari segala penyakit. Ngeri banget pas ada teman yang cerita pas anaknya harus di imunoterapi. Aku aja diinfus udah keder, apalagi bayi.
Stadium kanker bertingkat. Tapi banyak yang baru ketahuan setelah stadium akhir ya ? Seorang kenalanku gitu. Sehat-sehat, tau-tau udah stadium 4 dan sebulan kemudian meninggal ?
Hhuhu…sering speechless kalo tema kanker gini.
iya mbak, karena memang pada stadium awal tidak memiliki gejala khusus jadi banyak yang gak sadar.
Wah, teknologi kesehatan makin maju aja sekarang ya mbak, belum lagi dengan mulai banyaknya situs mengenai informasi pencegahan kanker semacam ini. Bisa membantu banget untuk menghindari besarnya kemungkinan terserang kanker kalau masyarakat udah melek kesehatan.
Benar banget mbak. Alhamdulillah inilah efek positif dari kemajuan teknologi ya mbak.
Ngeri ya akibat kanker ini, dan biasanya ketahuannya udah stadium 3 atau 4. Ini juga kebetulan di salah satu group WA lagi bahas soal kanker. Baca ini jadi bisa nimbrung ngomong soal imunoterapi ini.
iya mbak, karena stadium awal gejala-gejalanya mirip penyakit biasa. seperti demam, lesu, dll aja jadi orang banyak yang gak ngeh.
saya akrab dengan kanker, karena almh. Ibu saya meninggal karena kanker payudara. Dahsyat banget penyakit kanker menyerang. Semoga kita diberikan kesehatan dan kekuatan setiap saat. Amin
Turut berduka cita Mba Gina. Teteh saya juga 2x dioperasi kanker payudara, tapi nasibnya lebih baik, meski payudara sudah diangkat yg kiri, masih ada sampai sekarang. Kanker payudara memang tantangan bagi kita kaum perempuan ya mba. Risikonya juga besar. Dengan semakin banyak metode pengobatan kanker yang sudah diakui dan diberi izin oleh dunia medis di Indonesia, seperti imunoterapi ini, semoga semakin banyak yg bisa diselamatkan.
turut berduka mbak gina. Aamiin semoga kita senantiasa selalu sehat
Aku klo dengar kata kanker ingat temanku yang meninggal karena kanker payudara beberapa tahun yang lalu.
Kanker itu ada karena lifestyle kita yang kurang sehat, seperti makan sembarangan asal kenyang, tidur kurang, minum Berpengawet, setress dan mungkin genetik jadi ya harus kembali ke pola hidup sehat.
iya mbak. Kalau mbahku dullu dari stress. Awalnya sehat banget, tapi karena ada suatuamasalah jadi mungkin beban pikirannya bertambah. Saat itulah beliau langsung ngedrop
Saya pernah baca, lemak gak akan pernah bisa diubah menjadi otot karena memang zat penyusunnya berbeda. Jadi, kata dokter, kolesterol itu sesungguhnya sudah kita tumpuk sejak kita masih kecil hingga dewasa. So, mulai sekarang ada baiknya lebih bijak mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung minyak. Apapun minyaknya, minyak tetap minyak.
Senang sekali sudah ada web site yang menyajikan banyak hal seputar kanker tentu akan membantu orang awam untuk tahu hal itu. Dan tentang pengobatan imunoterapi bisa jadi pilihan pengobatan yang semoga memberi jalan banyak penderita kanker nanti
Iya mbak, semakin bersyukur. Semakin banyak website seperti ini semakin banyak masyarakat yang teredukasi
Tanda dari kanker getah bening ini munculnya benjolan di leher ya, dan harus diantisipasi memang kalau ada benjolan yang muncul di tubuh. Al-Fatihah untuk Uwak kak Dyah
Terimakasih mbak. Iya mbak ada benjolan di sekitar getah beningnya.
Kuy kita terapkan pola hidup sehat, dan antisipasi segala halnya, jangan sungkan juga berarti ya untuk konsultasi ke dokter
Makin ke sini, kanker kayaknya semakin banyaaak ya Mba
Semoga imunoterapi ini bisa jadi solusi jitu untuk para survivor cancer
Iya mbak, banyak banget macamnya. Sampe ngeri sendiri.
Saya selalu ngeri banget kalau baca-baca tentang kanker, dan selalu berdoa semoga dijauhkan dari penyakit tersebut.
Meskipun juga bersyukur makin banyaknya kemajuan demi mengobati kanker
Aamiin ya Allah, semoga kita selalu sehat ya mbak
Aamiin, semoga diberi kekuatan juga buat konsisten hidup sehat, menjauhi penyebab kanker, seperti konsumsi yang instan-instan.
Berusaha selalu olahraga dan semacamnya 🙂
Btw sedih juga ya bacanya, kemo hanya meningkatkan lama peluang hidup beberapa bulan, meskipun dengan imunoterapi ini bisa 2 kali lipat.
Semacam kena kanker itu udah siap nunggu waktu hiks.
meskipun sebenarnya semua manusia ya nunggu waktunya.
Ah semoga Allah hindarkan kita dari penyakit ini
Sekarang sudah ada alternatif lain ya mbak untuk pengobatan kanker selain kemoterapi, semoga nantinya akan semakin berkembang dan semakin baik untuk pengobatan kanker ini. Yang jelas, kita harus menjaga pola hidup dan pikir kita dg melaksanakan pola hidup sehat, ya mbak? Btw, thanks for sharing mbak. Semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat ?
Sama-sama mbak. Semoga bermanfaat ya mbak.
Tulisan yang informatif dan bermanfaat
Auto ngecek deh, karena saya takut banget sakit kanker
Makasih atas kunjungannya di blogpost kami kk ^^
Kanker ini momok bgt ya.
Bersyukur makin banyak inovasi pengobatannya.
Dan memang paling penting itu pola hidup sehat
iya mbak mencengah lebih baik daripada mengobati. ya kan?
Alhamdulillah sekarang semakin maju ya pengobatan kanker. Diharapkan dengan imunoterapi ini tidak ada lagi penyintas kanker yang tak tertolong.
iya mbak, semoga saja. Aamiin..
Paling serem ya dengan penyakit yang mematikan ini,menerapkan pola hidup sehat memang penting banget ya sebagai salah satu pencegahan dan Alhamdulillah ya ada pengobatan alternatif selain kemoterapi ini dengan imunoterapi untuk pengobatan lebih maksimal
iya mbak, ada alternatif lain yang bisa dicoba oleh para pejuang untuk sembuh dari kanker.
Kesembuhan penderita kanker di zaman sekarang, bukan hal yang mustahil lagi ya. Apalagi dengan semakin banyaknya inovasi-inovasi di zaman modern kayak sekarang. Salah satunya immunoterapi. Asal penangannya tepat, pasien kanker bisa sembuh kembali.
Faktanya memang sekarang lebih banyak pasien kanker yang bisa sembuh. Dan semoga semakin bertambah.
Bagus ini situsnya, kalahkankanker. Masyarakat dapat memperoleh informasi dan edukasi seputar kanker ya. Banyak mitos-mitos tentang kanker yang beredar. Kadang mitosnya lebih mengerikan dan menyeramkan dari fakta sebenarnya. Mudah2an situs ini mampu memberi pencerahan.
Sepakat mbak, banyak berita hoax yang makin merunyamkan pikiran. Makanya pentingnya kita membaca dari sumber yang terpecaya.
Iya, kanker termasuk penyakit yang mematikan ya mbak, harus membiasakan diri hidup sehat nih. Alfatihah untuk uwaknya
Terimakasih mbak. ^^
wuah imunoterapi ini lebih enak ya daripada kemoterapi
efek sampingnya sih ada, tapi lebih kecil daripada kemoterapi
semoga semakin banyak pejuang kanker yang menggunakan imunoterapi
Aamiin, dan semoga saja semakin banyak penyintas kanker ini ya mbak.
Masya Allah dunia kesehatan makin berkembang. Semoga imunoterapi ini bisa membantu saudara kita yang menderita kanker.
Aamin ya Allah…
wah.. ada terapi alternatif ya selain kemo.. semoga imunoterapi bisa menolong lebih banyak lagi oasien kanker..
Iya semoga dengan adanya alternatif lain semakin banyak pilihan ikhtiar yang bisa dilakukan para pasien kanker untuk bisa sembuh
Situs kalahkan kanker ini Makin menambah pengetahuan tentang kanker yang bisa dialami oleh siapa saja. Sangat bermanfaat. Semoga pengobatan dengan imunoterapi juga bisa semakin banyak menyembuhkan orang orang yang terkena kanker ya mbak
Iya mbak, salah satu nilai positif dari kemajuan teknologi kita bisa belajar dari mana saja termasuk dari situs kalahkankanker.com ini
Aku juga kalau mendengar kata kanker. Langsung bergidik. Seram gitu.
Dan sungguh baru tahu juga tentang situs kalahkankanker(dot)com
Bisa jadi referensi aku untuk literasi kanker
Yap, bener mbak. Semakin baca yang teredukasi semakin baik insyaAllah.
Revolusi dalam menangani kanker sangat diperlukan. Moga moga aja ya imunoterapi ini bisa ngebantu orang orang dengan kanker
Kanker ini sekarang jadi penyakit paling menakutkan deh, karena resiko kematian nya yg masih cukup tinggi. Belum lagi biaya pengobatan yang mahal jadi alasan pasien kadang urung melakukan pengobatan …
Iya mbak… hiks memang soal biaya yang masih cukup tinggi jadi pasien dan keluarga seringkali pasrah saja
Dengan banyak membaca, tentu kita semakin banyak mendapatkan informasi-informasi seputar kanker dan gejala-gejala nya.
Karena banyak dari sebagian kita tidak sadar disebabkan minimnya pengetahuan seputar kanker itu sendiri.
Semoga dengan adanya IMUNOTERAPI dapat memberi semangat baru tuk penderita kanker agar dapat sembuh total
Sepakat kak, itulah manfaat membaca. Walaupun tidak terlalu paham tapi setidaknya kita tahu. Jadi jika suatu saat di sekeliling kita ada yang butuh, kita bisa memberikan infonya.
Kanker memang sulit dideteksi di awal ya. Tau-tau udah stadium lanjut aja dan butuh usaha ekstra untuk sembuh. Mudah-mudahan dengan adanya imunoterapi, semakin banyak pasien kanker yang bisa sembuh dengan pengobatan yang lebih ramah di tubuh.
Karena memang stadium awal itu gejalanya gak terlalu nampak kk, jadi seringkali gak disadari penderita kanker ini
Pasti sangat berat kalau ada anggota keluarga kita yang memiliki kanker. Semoga imunoterapi bisa memberikan manfaat yang maksimal ya demi meingkatknya kualitas hidup para pasien
Sedih banget mbak, apalagi jika kejadiannya berulang. HIks..
Informatif dan detail banget isi artikelnya, Mbak. Sedih, ya, kalau keluarga terdekat yang kena kanker. Moga dengan Imunoterapi ini bisa jadi jalan keluar terbaik bagi penderita kanker.
Terimakasih mbak sudah berkunjung dan membaca artikel ini. ^^
Kanker ini semacam pembunuh berdarah dingin ya, seringnya tidak terdeteksi di stadium awl, tahu-tahu sudah stadium lanjut sehingga pengobatannya pun terlambat. Semoga kita dihindarkan dari segala macam penyakit. Dan untuk para penderita semoga segera diringankan penyakitnya, mendapatkn kesembuhan yang tanpa meninggalkan rasa sakit
iya mbak, karena stadium awal belum menunjukkan gejala yang berarti maka seringkali terabaikan. PAs gejala udah kuat itu ternyata staidumpun sudah lanjut.
Kanker memang penyakit yang membuat merinding jika salah satu keluarga ada yang terkena. Dahulu di keluarga besar hanya tahu kemoterapi doang. Kalau imunoterapi baru denger sih.
Semoga bisa meningkatkan peluang kesembuhan bagi penderita. Aamiin
Bahayanya kanker disitu ya. Kalau stadiumnya belum lanjut, dia sulit terdeteksi. Makanya pengobatannya juga terkesan telat karena penyakitnya sudah parah.
Hebatnya teknologi kedokteran zaman sekarang sudah menemukan cara mengobati kanker dengan imunoterapi, jadi ada harapan lebih untuk para penderita kanker.
Penyakit kanker ini, memang sangat menakutkan ya, Mbak. Soalnya itu, bisa kamuflase, jadi kadang sudah terdeteksi. Dan syukurnya sudah ada imunoterapi ya, Mbak yang lebih nyaman dalam taraf penyembuhan dibandingkan Kemoterapi yang mematikan sel-sel lainnya. Semua penderita kanker semua bisa disembuhkan dengan Imunoterapi ini ya, Mbak. Aamin.
Membaca tentang kanker, jadi ingat Bunda Lily, salah satu sahabat blogger saya, beliau adalah pejuang kanker tulang rawan. Dalam sakitnya, beliau sempat menulis buku tentang perjuangannya melawan si kanker ini. Sungguh tangguh dan membuatku begitu salut dengan sikap positifnya dalam menyikapi takdir diri. ????
Btw, dengan adanya Imunoterapi ini, semoga menjadi berita baik bagi penyembuhan penyakit ini, ya, Mba.
Alfatihah untuk almarhumah uwaknya, Mba. ??
Iya kak. Kadang kemoterapi bukan jalan penyembuhan. Beberapa yang dikenal, udah kemo buat kanker, ehh gak lama sebelah bagian lagi tumbuh kanker baru.. hiksss
Almarhum Adek Saya yang meninggal akibat autoimmune Jeni’s lupus penanganannya dengan immunotherapy. Jadi inget gimana kami berjuang dari satu immunotherapy ke immunotherapy lainnya.. tulisannya keren..
Baru tahu soal website kalahkan kanker itu mbak? Jd di sana bisa memperoleh info lengkap ttg kanker ya?
Kalau dengar kanker suka sedih. Aku kebanyakan lihat serial dokter2an Jepang itu yang banyak menangani kanker, paling nyesek kalau yang kena anak2. Oh iya waktu itu saya pernah juga ke RS Dharmais mengunjungi pasien kanker anak di sana. Salut sama mereka yang kuat. Skrng kita nih kudu jaga badan baik2 agar terhindar dr penyakt ini aamiin
Kanker masih menjadi hal besar yang terus diperjuangkan untuk ditemukan solusinya, dari berbagai macam cara dan metode. Semoga para pengidap kanker kuat hingga suatu saat diberikan kesembuhan
Alhamdulillah sudah ada metode baru dalam menangani kanker. Penyakit yang satu ini begitu nyata dan dekat. Dan ternyata sebarannya sudah banyak, ya. Seperti fenomena gunung es. Kadang saya ngeri sendiri.
Semoga imunoterapi ini memberi harapan besar bagi semua penderita kanker, aamiin
Bener gak ya kalau sebenarnya dl diri smua manusia itu ada sel kankernya cm ada yg aktif ada yg pasif. Tergtg daya tahan tubuh seseorang. Mgkin di penjelasan stadium 0 di atas ya Dyah. Ikutan parno krn ibu mertua wafat setelah berjuang melawan kanker selama 13 tahun
Pola hidup sehat:
1. No smoking
2. Menghindari miras
3. Sport
4. Banyak minum air putih
Noted, insyaallah akan selalu diamalkan. Satu lagi, hindari stress ya
5. Vegan food
Perlu banyak-banyak edukasi kepada masyarakat bagaimana mengenali gejala kanker ini. Dan kanker bukan sekedar kanker payudara, tapi masih banyak yang lainnya.
Keluarga saya dari pihak ibu dan bapak beberapa terkena kanker, bahkan kakak kandung kena kanker Payudara stadium IIB , ngeri dan menakutkan. semoga kita selalu sehat aamiin. Alhamdulillah ada tekhnologi imunoterapi sekarang yah ?
Semangattt, semoga selalu sehat.
Dengan munoterapi ini, semoga memberi manfaat bagi kita semua khususnya penderita kanker
Pas banget kalau kanker dijuluki silent killer. Walaupun bbrp teman dan sodara ada yg survivor, bbrp ada yg relaps. Duh sedih kalau relaps. Semoga dng adanya imunoterapi, sembuh-buh-buh smp ke akarnya dan ga balik lagi…
Semoga saja melalui pengobatan imunoterapi dapat mendeteksi penanganan secara dini pada penyakit kanker yg sangat mematikan itu.
Alhamdulillah kalau ada pengobatan baru yang selain OP dan kemo. Rasnya pernah tau juga soal imunoterapi ini tapi kyknya masih terbatas pada biaya ya. Semoga nanti teknologi pengobtan makin maju sehingga pengobatan baru ini bisa ditekan biayanya ya mbak jd banyak yang tertolong.
Sementara kita jg sebaiknya mencegah kanker dengan cara hidup dengan sehat
Kakak dari ibu mertua juga kena Getah Bening, diobatin di mana-mana nggak sembuh. Semoga imunoterapi ini jadi jalan buat kesembuhan para penderita yang kena getah bening ya Kak. Lebih keren lagi kalau kita mencegahnya.
Hadirnya imunoterapi jadi angin segar dalam penanganan pasien kanker, semoga bisa diaplikasikan secara masif di Indonesia.
Keren. Akhirnya ada cara lain selain kemo
Semoga bener2 jadi harapan baru buat para penyintas kanker ya mbak. Katanya kan ini lbh minim resiko yaa
Ya Allah kak, mendengar kata kanker menakutkan sekali, apalagi buat yang punya gen dan lifestyle nya ga bagus kemungkinan kanker ada maka harus rajin cek ya kak, alhmadulillah ya imonuterapi menjadi revolusi untuk penderita kanker
Hebat ya dengan ditemukan metode imunoterapi semoga memberi harapan baru bagi penderita kanker..dan semoga kita disehatkan semua Amin YRA
Bicara kanker emang mengerikan ya mba, banyak yang akhirnya meninggal juga smeoga inovasi terbaru ini bisa menekan angka kematian karena sakit kanker ?
Saya pikir semua ttg kanker dikupas tuntas ya kak. Beberapa hal yg saya tidak tahu ttg kanker jadi tahu sekarang. Semoga kita terus diberikan kesehatan
Alhamdulillah sekarang sudah ada terobosan penyembuhan kanker seperti Imunoterapi ini ya kak, mudah2an bisa menjangkau semua lapisan masyarakat yang mengalami kanker
Rahimahullah adik saya laki-laki meninggal karena kanker. Sebenarnya setiap topik tentang kanker saya jadi agak paranoid karena punya trauma tentang penyakit ini. Tapi life must go on, saya ga bisa nutup mata, dan harus belajar banyak tentang kanker agar tidak terulang kembali. Imunoterapi pun baru saya tau sekarang, dan sepertinya bagus ya mba untuk pengobatan penyakit kanker. Yang terpenting memang pencegahan lebih baik dilakukan ? terimakasih sharingnya mba, insightful sekali ?
Mendengar kata kanker, udah sangat menyeramkan sekali.
Semoga metode ini bener² ngebantu kanker fighter yaaa
Masyaalloh infonya sangat bermanfaat mbak. Terimakasih yaa mbak ? Semoga kita bisa menerapkan gaya hidup sehat agar bisa terhindar dari penyakit2 seperti kanker, tumor, dan penyakit generatif lainnya
Aku juga baru tau ada pengobatan dan penyembuhan versi ini hehehe. Anw kalau di Indonesia dimana saja? Bogor pasti langsung dialihkan ke Jakarta yaa
Kanker ini memang penyakit mematikan terbanyak yang dialami penduduk Indonesia ya Mbak, duh, sehat sehat lah kita yaaa
Saya baru tahu klo ada pengobatan mengatasi kanker selain dengan kemoterapi yaitu imunoterapi. Lalu untuk pengobatan efek nya sejauh apa yac kak?
wahh sebuah inovasi yang bagus untuk bidang kesehatan