![](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/cover-blog-56.jpg)
![](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/cover-blog-56.jpg)
Sebagai seorang wanita dan ibu, kita harus
cerdas menyikapi banyaknya informasi seputar kehamilan yang
ada di masyarakat. Jangan sampai kita terjebak dalam
mitos-mitos kehamilan yang menyesatkan.
![](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/Yuk-Moms-Cerdas-Menyikapi-Mitos-Kehamilan-dengan-theAsianparent-Indonesia-350x350.png)
Apa yang kamu lakukan jika merasakan kontraksi dan flek saat usia kandungan 39 minggu? Tentu saja kamu akan berpikir bahwa itu tanda-tanda melahirkan. Itu juga yang aku rasakan tanggal 19 Oktober 2012 yang lalu saat hamil anak pertama.
Benar saja saat dicek ke dokter kandungan, ternyata aku sudah bukaan 3. Tentunya saja aku tidak diperbolehkan pulang lagi. Apalagi saat itu memang kontraksi sudah mulai interns. Setelah memeriksa kondisiku, akhirnya dokter memutuskan untuk menginduksi lewat infusan.
Namun, apa yang terjadi? Setelah menunggu sehari semalam dan infus induksi telah hampir habis 2 botol, kontraksi malah menghilang. Ya, benar-benar menghilang rasa sakitnya, seperti tidak terjadi apa-apa.
Padahal konon yang aku dengar dari orang-orang kalau sudah diinduksi, kontraksi bakal semakin kencang dan bukaan akan bertambah. Tetapi hal tersebut tidak terjadi padaku. Akhirnya di hari kedua, dokter menyuruhku untuk berpuasa.
![induksi](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/mitos-kehamilan-4-1024x576.png)
Rasanya begitu deg-degan. Karena tahu, biasanya kalau sudah disuruh puasa itu kemungkinan besar aku bakal menjalani operasi sesar atau seksio sesarea. Walaupun rasa takut menghantui, tetapi saat itu aku sudah pasrah. Walaupun ingin sekali melahiran secara normal. Namun, prioritas saat itu adalah keselamatan dan kesehatanku serta bayiku.
“Kita periksa lagi ya hari ini, kita lihat dulu kondisi bayinya,” kata Pak dokter kepadaku dan suami. Pagi itu adalah hari ketiga aku berada di klinik, pak dokter kembali melakukan USG untuk memeriksa kondisi sang bayi. Bersyukur bayi masih dalam kondisi sehat, air ketuban belum keruh dan plasenta juga masih dalam kondisi baik. Sehingga kata dokter masih ada waktu sekitar dua mingguan lagi untuk berikhtiar agar bisa melahirkan secara normal. Akhirnya diputuskan, aku boleh pulang.
Para tetangga heran, karena aku pulang dalam keadaan perut masih buncit. Padahal konon dokter kandunganku itu terkenal “sedikit-sedikit sesar” tetapi kok aku malah diizinkan pulang. Entahlah, aku juga bingung. Tapi setidaknya masih ada waktu buat berdoa dan berikhtiar agar bisa melahirkan secara normal.
Minum Minyak Agar Persalinan Lancar
Akhirnya ibuku mencari-cari info, bagaimana caranya biar bisa melahirkan normal dengan mudah. Mulai dari makan nanas, rajin ‘bertemu’ dengan suami, memperbanyak jalan, mengepel jongkok, memperlama rukuk dan sujud, dipijat, dan hal lainnya sudah coba aku lakukan. Namun, tetap saja sudah beberapa hari tidak menunjukkan adanya kemajuan.
Nah, terdengarlah kisah tetangga belakang rumahku yang sudah 3 kali melahirkan dengan sangat lancar karena minum minyak saat menjelang persalinan. Konon katanya, minyak bisa membantu memperlancar persalinan. Akhirnya aku pun diminta untuk melakukan hal serupa. Walaupun aku yakin tidak ada hubungannya minum minyak dengan kelancaran persalinan. Cuma aku ikuti saja perintah ibuku tersebut. Karena tidak ingin mengecewakannya.
Serius deh, minum minyak itu sangat tidak mengenakkan. Mana lagi minumnya harus seperempat gelas. Bahkan sampai sekarang kalau terbayang rasanya mau muntah. Beneran bikin trauma. Gak lagi-lagi deh terjerat dalam mitos yang seperti itu lagi.
Hasilnya? Tentu sudah dipastikan tidak memberi efek. Karena memang minum minyak memperlancar persalinan itu hanya MITOS belaka. Faktanya, persalinan itu melalui vagina sedangkan minyak itu bakal diproses melalui saluran cerna. Ya, jelaslah gak nyambung sama sekali.
Akhirnya aku pasrah dan mensouding bayi di kandungan untuk sama-sama berjuang. Ya, walaupun tidak bisa melahirkan normal, tidak apa asal semua sehat dan selamat. Namun, akhirnya 3 minggu kemudian di usia kehamilan 42 week, tepatnya 8 November 2012 kontraksi itu kembali datang.
“Hon, kontraksinya datang lagi. Kayaknya aku mau lahiran,” ujarku kepada pak suami. Akhirnya kami memutuskan untuk segera ke klinik dokter. Saat itu masih pagi. Saat dicek ternyata masih bukaan 5. Aku diminta tetap berjalan-jalan kecil walaupun rasanya sudah sangat sulit buat berdiri. Akhirnya dengan proses yang panjang dan sangat melelahkan pukul 22.50 WIB, bayi kecil yang kami beri nama Delisha Shadrina Auni lahir juga ke dunia ini.
![](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/mitos-kehamilan-5-1024x576.png)
Mitos-Mitos Kehamilan
Begitulah cerita kehamilan pertamaku. Sejujurnya meminum minyak itu, bukanlah mitos pertama kali yang aku dengar. Ada banyak mitos kehamilan lain yang aku dengar saat hamil baik dari ibu sendiri, keluarga, teman maupun tetangga. Misalnya saja mitos kehamilan tentang berikut ini :
Minum Air Rebusan Kacang Hijau
Katanya minum air rebusan kacang hijau tanpa diberi santan dan gula merah dapat membuat rambut bayi lebat dan hitam. Faktanya air rebusan itu cuma sedikit sekali gizinya. Malah seharusnya yang dimakan itu adalah biji kacang hijau, karena di biji yang terdapat banyak nutrisi. Tetapi walaupun aku sudah makan kacang hijau tetap saja kedua anakku terlahir dengan rambut yang sedikit. Lah sudah keturunananya memang seperti itu, punya rambut yang minimalis saat lahir. Hehehe…
Jangan Lupakan Peniti
Aku yakin mitos soal peniti ini pasti banyak sekali yang sudah mengetahuinya. Sebagian percaya, namun sebagian lagi tidak termasuk aku. Mitosnya peniti itu untuk mengusir roh jahat. Faktanya dengan memakai peniti tersebut kita sudah melakukan syirik kecil. Padahal yang bisa melindungi kita hanyalah Tuhan. Dalam ajaran agamaku, saat hamil sebaiknya memperbanyak ibadah, berzikir, dan tilawah Alquran. Bukan malah percaya dengan benda kecil seperti itu.
Stop menjahit
Konon menjahit saat hamil bisa membuat bibir bayi menjadi sumbing. Padahal faktanya bibir bayi sumbing bisa karena faktor keturunan atau kurangnya asupan asam folat dan zinc selama masa kehamilan. Asam folat sangat lumrah diresepkan dokter untuk diminum saat masa kehamilan. Selain itu kita bisa mendapatkannya dari sayuran hijau ( bayam, sawi, kangkung, dan sebagainya), daging merah, gandum, telur, kacang hijau, dan ikan.
Jadi yang profesinya penjahit atau dirumah ada baju yang sobek ya tetaplah menjahit. Tidak ada kaitannya dengan bibir sumbing. Tetapi ingat tetap berdoa minta diberikan kesehatan pada janin yang kita kandung kepada penciptanya.
Cerdas Menyikapi Mitos
Ada banyak infomasi tentang kehamilan yang berkembang di masyarakat. Ada kalanya memang informasi yang ada di masyarakat tersebut adalah fakta yang memang bisa dibuktikan secara ilmiah. Akan tetapi sebagian lain hanyalah kebohongan belaka, seperti mitos-mitos yang saya ceritakan di atas.
Sayangnya masih banyak yang percaya dengan mitos-mitos tersebut. Padahal sebagai seorang wanita dan ibu, kita mesti bersikap cerdas menyikapi banyaknya mitos kehamilan. Karena sebagian besar mitos yang ada bisa berbahaya buat ibu dan calon bayi. Nah, cara yang saya lakukan untuk menyikapi mitos-mitos yang ada adalah dengan berikut ini :
Tanggapi dengan sikap positif
Jika kamu medapatkan informasi mitos dari orang disekitarmu maka tanggapilah dengan positif. Yakini bahwa mereka bukan ingin menakutimu tapi sebaliknya mereka ingin memberikan yang terbaik untukmu. Ucapkan terima kasih dan tersenyumlah dengan sopan walaupun kamu sebenarnya tidak membenarkan kata-kata mereka. Jika punya kesempatan untuk meluruskan mitos tersebut, baiknya disertai artikel yang terpecaya sebagai penguat.
Senantiasa memohon perlindungan dari Tuhan
Sebagai umat beragama, cara cerdas menyingkapi mitos ini adalah berdoa. Selama masa kehamilan aku senantiasa meminta kepada Allah agar diberikan bayi yang sehat, cerdas dan sempurna. Karena Allah yang akan menjadikan seperti apa bayi kita nanti. Tugas kita hanyalah berdoa dan berikhtiar.
Bertanya dengan ahlinya/orang yang berilmu
Maksudnya berilmu di sini bukanlah dukun ya Moms. Tapi benar-benar memiliki ilmunya, seperti perawat, bidan, dokter kandungan, maupun ahli gizi. Sebagian besar mitos terjadi karena adanya kejadian berulang di masyarakat jadi kita mesti tahu dari segi ilmiahnya seperti apa.
Karena ada juga lho informasi yang berkaitan dengan kehamilan yang ternyata memang bisa dibuktikan secara ilmiah, misalnya saja jangan makan pisang jika ingin anak perempuan. Karena memang didalam pisang terkandung potasium yang tinggi sehingga jika kita banyak memakan pisang maka itu membuat kita cenderung akan melahirkan bayi laki-laki.
Mencari berbagai sumber referensi informasi kehamilan
Mencari sumber referensi informasi kehamilan tentu ada banyak bisa dari buku, jurnal, bahkan di zaman internet ini ada banyak artikel yang bisa kita temukan di mesin pencarian. Eits, tapi perlu diingat cari sumber referensi yang terpecaya. Jika itu berupa artikel dari situs web pastikan situs tersebut terpecaya seperti yang sering aku gunakan untuk referensi yaitu theAsianparent.
![cerdas menyikapi mitos kehamilan](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/mitos-kehamilan-6-1024x576.png)
Butuh Informasi, ya theAsianparent aja!
Dari pengalaman menjalani kehamilan anak pertama dan anak kedua yang penuh dengan mitos. Aku tidak ingin terjerumus lagi pada mitos-mitos yang ada. Karenanya, di kehamilan ketiga ini aku ingin kembali belajar tentang seluk beluk masa kehamilan dan persalinan. Maklum saja jarak kehamilan ketiga ini dengan anak keduaku cukup jauh, enam tahun lebih. Walaupun sudah ada pengalaman hamil dan melahirkan dua anak, tetapi karena sudah lama jadi rada lupa.
Terlebih lagi di Kehamilan ketiga ini, aku jalani di masa pandemi. Banyak sekali informasi yang harus aku saring tentang hubungan ibu hamil dengan virus covid-19 ini. Agar tetap aman menjalani proses kehamilan dan persalinan di masa pandemi ini. Alhamdulillah, betapa senangnya karena akses belajarku sekarang semakin mudah karena sudah kenal dengan theAsianParent.
![foto usg](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/mitos-kehamilan-7-1024x576.png)
Di situs theAsianparent ini terdapat banyak sekali informasi yang bisa aku dan Moms dapatkan. Mulai dari informasi seputar kehamilan misalnya saja artikel tentang mitos dan fakta tentang kehamilan, tips kehamilan, cerita persalinan, dan sebagainya. Selain itu kita juga bisa mendapatkan informasi lain tentang nama bayi, tumbuh kembang anak, parenting, toddler dan pra sekolah, mainan edukasi anak, Keluarga, penyakit dan informasi lainnya.
Pokoknya lengkap banget deh. Nah, untuk semakin mempermudah mendapatkan informasi aku pakai aplikasinya juga lho Moms. Aplikasi theAsian parent ini bisa diunduh dari iOS dan Android. Sangat membantuku yang sedang menjalani kehamilan anak ketiga. Dari aplikasi theAsianparent, aku mendapatkan banyak fitur menarik. Seperti :
Fitur Artikel
Tentu saja hal yang utama saat mengunduh aplikasi ini untuk mendapatkan berbagai informasi yang tersaji berupa artikel. Jadi gak perlu susah-suah cari di google. Cukup buka aplikasi, tinggal tulis saja di pencarian informasi apa kita butuhkan.
![](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/Fitur-300x300.png)
Fitur pemantauan
Dari fitur ini aku bisa mendapatkan informasi tentang kehamilanku mulai dari usia kandungan, sudah sebesar apa bayi dalam kandunganku, perkembangan bayi,sampai gambar 3 dimensinya. Duh, mbak dan mamasnya sampai sering buka aplikasi ini karena penasaran sudah sebesar apa calon adiknya.
![fitur kehamilan](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/Fitur-1-300x300.png)
Fitur media
Di fitur ini, ada banyak audio dan video sebagai media informasi buat kita. Selain itu ada musik klasiknya juga. Ya ampun, gemes banget deh. Jadi gak perlu lagi buka YouTube atau ngedownload yang bisa membuat penuh memori gawai kita.
![fitur media](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/Fitur-3-300x300.png)
Fitur Poling
Kita bisa memberikan opini berdasarkan ilmu atau pengalaman kita di fitur poling ini. Nah, Setiap kita mengisi 1 poling kita bakal mendapatkan 1 poin. Semakin banyak poling yang kita isi, semakin banyak pula poin yang kita dapatkan. Nah poin yang kita dapatkan bisa kita tukar di rewards, bisa berupa undian, diskon maupun produk. Enak banget kan Moms?
![fitur poling](https://www.roemahaura.com/wp-content/uploads/2020/12/Fitur-2-300x300.png)
Oh ya, yang tidak kalah menariknya dari aplikasi theAsianparent ini kita juga bisa mendapatkan tambahan penghasilan dengan menjadi VIP Member. Akan banyak campaign yang bisa kita ikuti, tentu saja jika kita berhasil lolos dan mengikuti brief yang ada kita akan mendapat fulus yang lumayan banget buat jajan.
Selain itu kita juga bisa bertanya secara langsung di aplikasi dan tentunya kita akan mendapatkan dari sesama parents tentang pengalaman atau ilmu yang mereka punya. Jadi kita bisa sharing deh di aplikasi theAsianparent ini.
Gimana keren bukan? Yuk, cerdas menyikapi mitos kehamilan dengan theAsianparent dan berbagai infomasi lainnya. Tentu saja berbagai informasi tersebut sangat berguna bagi kita untuk bisa menjadi orangtua yang terbaik bagi buah hati kita. Langsung saja yuk Moms unduh aplikasinya (klik langsung tombol di bawah ini ya).
52 Komentar. Leave new
Memang ya ibu hamil itu harus selalu positif thinking
Banyak banget mitos-mitos seputar kehamilan yang beredar di masyarakat kita
Harus pinter-pinter memilah informasi yang benar
Untung ada The Asian parent sebagai sumber informasi terpercaya
Iya mbak, positif thinking ini perlu banget biar bisa selalu sehat dan gak ngedrop
Serupa dengan pengalamanku pas lahiran anak ke-2. Hari ini kontraksi dan flek, lahirannya baru lusa. Kontraksi tapi belum ada bukaan, akhirnya disuruh pulang dulu sama dokternya. Eh besok lusanya baru lebih kencang, sampe RS langsung lahiran.
Aku pun dulu nggak percaya mitos mbak, semua kucari tahu berdasarkan fakta dan keilmuan. Syukurlah sekarang banyak sumber yang bisa dijadikan tempat belajar, The Asian Parent ini pasti membantu sekali bagi para ibu yang pertama maupun telah berkali-kali hamil dan akan melahirkan untuk belajar dan membaca informasi yang akurat.
Sekarang memang makin mudah mbak mendapatkan informasi tentang kehamilan, persalinan, perawatan bayi, pengasuh anak di theasianparent
Masyaallah Dyah sedang hamil adeknya Duo Aura ya… Alhamdulillah rezeki dari Allah SWT. Sehat selalu ya Dyah… banyak emang tuh mitos kehamilan yang beredar di masyarakat kita, beberapa bercampur syirik pula jadinya hehe…
Aamiin, makasih doanya kk. Iya kak makanya mesti cerdas menyikapi mitos-mitos ini
Mbaaa, kece bangeett infografisnyaaa!
Yap, buanyaak mitos2 kehamilan yg malah jadi blunder, nyusahin ibu dan para keluarga yg mendampingi.
Alhamdulillah The Asian Parent jadi solusi jitu utk meluruskan miskonsepsi dan mitos ini yak
Makasih mbak.
Iya mbak theasianparent emang bisa banget jadi solusi menangkal semua mitos yang ada.
Jadi inget salah satu tetanggaque mom, dideket kepala bayi disimpan quran Yasin. Sodaraku bertanya mengapa dan katanya “disalah satu keluarganya udah biasa gitu biar gak kenapa2”. Padahal kan baiknya mah dibaca bukan disimpen aja ?
Mengenai mitos-mitos, menarik memang
Ya ampuuun, Mah. Minum minyak apa? Aku pernah disuruh minum VCO (Virgin Coconut Oil) untuk masalah kesehatan sih, bukan persalinan. Itu aja rasanya astaga.. Mau nelen aja maju mundur, wkwkwk.
Mbak muna : iya mbak, aku kemarin malah pake minyak jagung. Karena susah nyari VCO dan zaitun. Rasanya sampe sekarang kalau ingat mau muntah
Mas ridous : xixixi.. bener tuh mas. Banyak banget yang kayak gini. Tak lupa gunting ma Dlingo dan bangle juga kalau di daerahku
Daku juga sering dengar seperti itu sih kak, sampai dibilang sama yang mengabarkan hal tersebut, “nanti kalau Fenni nikah lalu hamil, jangan ini..jangan itu..ya, biar persalinannya nanti lancar”
Ternyata perlu disikapi secara bijak juga ya
Banget mbak, kita tidak bisa serta merta bilang ini itu ke orangtua. Nanti dibilang kualat. Jadi mesti bijak menyikapi mitos-mitos ini. Jika memang memungkinkan kita bisa meluruskan persepsi mereka
wah ak malah baru tahu soal mitos2 selama kehamilan yang itu, yang aku tahu selama istri hamil ga boleh bunuh hewan apapun, gemes juga sih ya meski kadang klo ada nyamuk lewat refleks auto tabok
Kalau aku yo masak nyamuk ngegigit gak dibunuh mas, ya bunuh aja . Tapi untuk hewan-hewan yang memang banyak mudharat misal lalat, kecoak, nyamuk,dll dan tidak berniat menyiksa saat membunuh hewan tsb.
Lengkap sekali theasinparent ini…coba zaman aku hamil sudah ada ya, enggak kebingungan di rantau..mikir berdua aja saat hamil sama suami hihi
Memang informasi yang terkait mitos berbahaya bisa menjerumuskan bumil dan calon bayinya. Maka info yang sebenarnya seperti di theasianparent ini akan membantu sekali khusunya buat bumil untuk menyikapi mitos yang beredar tentang seputar kehamilan
Iya mbak, bener-bener membantu banget mbak. Makanya sekarang aku sering buka aplikasi ini untuk nyari berbagai info.
Wadidaaaw juara banget sih mba induksi masih bisa jalan-jalan gitu, aku aja sejam pertama masih bisa main hape, makin lama duh pengen ngamuk nonjok orang rasanya sakitnya ya ampuuuuun, tapi semua terbayar lunas saat melihat dan mendengar bayi kita yaa
Wah banyak mitos menyesatkan deh mba memang soal kehamilan ini, harus mau konsul juga sama tenaga medis untuk meluruskannya, jadi kita sebagai ibu tahu apa yang mitos dan apa yang fakta ya
Walau udah ga hamil dan melahirkan, saya juga banyak baca theAsianParent karena artikel nya informatif banget
Alhamdullilah udah ada aplikasi nya, sehingga ngga perlu browsing lagi
Aku waktu hamil nggak serumah ama orang tua atau mertua jadi bebas ama mitos-mitos kehamilan. Cuma ribetnya itu aku malah sesudah melahirkan serumah ama mertua, baru banyak mitos dan bener mba aku bingung cara ngomong dan nolak ama mertua. Padahal aku tahu itu mitos. Serba salah mba, karena mitosnya itu bisa membhayakan ke bayi kan. Jadi lewat suami yang ngomong. Ini juga aku lagi hamil mba ntar lagi lahiran. Doain ya mba. Walau sebenernya aku deg-degan karena nanti mertua akan datang dan serumah buat bantuin. Jadi deg-degan lagi aku. Hahaha ?. Soalnya aku lebih nyaman di bantu ART aja daripada mertua hahaha. Tapi sayang aku ga punya art hihihi
Ah iya bener dulu aku sering orang Hamil bawa gunting ceil taro di depan baju padahal Ada theAsianparent banyak sekali informasi yang bisa didapatkan. Mulai dari informasi seputar kehamilan misalnya saja artikel tentang mitos dan fakta tentang kehamilan
Iya tuuuuh…banyak banget mitos seputar kehamilan yang nggak bener. Kayak “kalo hamil nggak boleh minum es, nanti bayinya begini begini begini….”. DSOG0ku malah nyuruh aku mengonsumsi es krim (yang mengandung susu) karena sampai 7 bulan berat bayi masih kurang sedangkan aku nggak bisa minum susu dengan cara biasa.
Sekarang mah anak-anak udah gede ya Mba Enooo, jadi gak usah takut lagi sama mitos-mitos kehamilan. Wong saya gak berencana punya anak lagi dalam waktu cukup lama. Tiga anak cukup. Hihihi
Seneng ya kalo teknologi/aplikasi on line benar-benar membawa manfaat bagi kita. Apalagi mengandung informasi yang kita sangat butuhkan. Ntar ngintip The Asian Parent Indonesia ah. Biar tambah pengetahuan
Keren juga nih gabung the asin parent, fasilitasnya bisa membantu bagi para ortu terlebih yang akan mempunyai anak, baik anak ke 1, ke 2 dan seterusnya. Memang benar juga kita sebagai ortu kudu bisa membedakan antara fakta & mitos dan salah satunya agar nggak terjebak dalam kesyirikan. Na’udzubillah min dzalik.
Keren juga nih gabung theasianparent, fasilitasnya bisa membantu bagi para ortu terlebih yang akan mempunyai anak, baik anak ke 1, ke 2 dan seterusnya. Memang benar juga kita sebagai ortu kudu bisa membedakan antara fakta & mitos dan salah satunya agar nggak terjebak dalam kesyirikan. Na’udzubillah min dzalik.
Mitos-mitos kehamilan itu kadang bikin stres. Serius dehhhhh, mengalaminya waktu anak pertama. Alhamdulillah begitu hamil kedua udah biasa. Hehehe. Biasanya kalo saya udah terlampau sering dijejali mitos sama ibu, mama mertua, atau sama saudara, saya langsung nanya yang lebih ‘pintar’ aja. Kekeke. Kadang saya bawa langsung ke dokter, biar dokternya langsung menjelaskan. Yah pokoknya ibu hamil gak boleh sutris hanya karena mitos-mitos kehamilan ya mba.
Sepakat, calon ibu yang sangat mudah mengakses informasi harusnya sudah tidak percaya mitos lagi, tapi tentang ilmu persiapan melahirkan dr sumber yg terpercaya seperti The Asian Parent ini ya.
Wah keren, Asian Parent punya aplikasi juga ya. Makin praktis aja deh. Dulu waktu hamil anak ketiga, aku rajin baca web asian parent. Ilmunya lumayan bikin aku gak parno saat hamil. Kalo ada aplikasi gini, lebih gampang lagi. Wajib tahu nih bumil busui.
Sekarang sudah bayak banget pendukung kehamilan yahh… kalau dulu terbatas sangat selain buku bayi, semoga degnan teknologi membantu proses pemantauan bayi2 di indonesia
Pas istri saya mengandung, saya abaikan semua mitos yang gak masuk akal. Gak peduli kata orang, yang penting saya punya prinsip sendiri. Alhamdulillah proses persalinan berjalan lancar dan anak kedua saya lahir sehat.
Kadang mitos itu sudah mengakar di masyarakat, jadi sulit dihilangkan. Minum minyak malah bisa bikin kolesterol dong ya
Haha… Kakak sepupuku juga minum minyak itu lho mba Dyah.
Untung aku ndak disuruh minum juga. Soalnya aku sudah dipastikan cesar…
Berkehidupan dimasyarakat kita ini memang ga lepas dari yang namanya mitos tak terkecuali seputar kehamilan.
Dengan rajin membaca dan mempelajari di situs Asia parent jadi membuka wawasan dan tidak serta Merta menerima kabar atau mitos yang sering banyak beredar
Wah Iyah mitos2 kehamilan kayak gini aku juga dapat dari orang tua mba hehehe.. yah kalau aku pribadi emang bener kita harus cerdas menyikapi nya. Kalau gamkaninya sih..aku lakuin kalau emang amsuk akal dan bisa.. selebihnya ya bismillah semoga anak kita sehat2 dan persalinan lancar. Aku juga selalu update info di theasianparent. Terimakasih sharingnya mba ?
Mitos2 kehamilan emang banyak banget yah mba, kadang jadi ragu mau percaya atau enggak.. tapi emang sih Bener kita harus cerdas menyikapi nya.kalau aku yg kadang masuk akal aku jalanin deh hehee.. theasianparent memberikan informasi yang akurat.maku juga update nih?
Mitos2 kehamilan memang banyak di lingkungan kita yang masih banyak dipercaya. Ada di tempatku bahwa wanita hamil suaminya gak boleh motong ikan katanya nanti bayinya lahir sungsang…duh,,, heran2 deh
Kk 2x diinduksi, anak ke 3 dan ke 4, faktor u mgkin ya,, anaknya terlalu nyaman di rahim sampe betah dan males ke jalan lahir haha…. Udah dirangsang (diinduksi) br deh mau keluar
Wah, saya banget itu rajin minum rebusan kacang hijau, kekek. Emang sih, anak saya rambutnya tebel dan hitam. lha tapi kan rambut saya juga tebel dan hitam. Jadi wajar dong. Ealah, dulu kok ya manut banget. Btw, semoga sehat-sehat sampai hari persalinan ya, Mbak.
Memang harus cerdas ya dalam menyikapi mitos kehamilan , apalagi kata orang tua dahulu ya, ga bole matikan apa2 sembarangan nanti anaknya begini , begitu iya kan, walaupun aku belum pernah mengalaminya tapi aku sering lihat kehamilan kawan2ku.
Duh, inget dulu tuh banyak banget mitosnya soal kehamilan, malah ak pernah dikasi akar fatimah katanya ya biar cepat kontraksi yang ternyata ya ampun berbahaya banget, untung cuma seicip karena memang gak percaya dan ragu banget
Di pakein peniti sama bawang merah, ini yang masih sering saya lihat di masyarakat sekitar saya. Mana penitinya yang ukuran besar pula. Tapi emang susah sih ya ngilangin mitos gini dari masyarakat
memang ya ya mitos selama kehamilan itu banyak dan aneh – aneh. aku juga termasuk yang harus “memakan” mitos itu, mulai dari makan minyak kelapa, telur ayam kampung sampai pakai peniti dan rempah rempah pengusir makhluk halus. mau gimana lagi ya, sebagai anak kita sih nurut aja buat menyenagkan hati orangtua, tapi dalam hati sih ya TAWAKAL dan percaya aja sama Allah
Wah lengkap penjelasannya bisa untuk referensi bunda yang masuk masa persalinan nih ..
Menghadapi banyaknya mitos kehamilan bener banget nih Di… memohon perlindungan dari Allah SWT ya. Semua kekhawatiran gak akan terjadi kl kita yakin dan memasrahkan segalanya pada DIA
Aku saat hamil sering sekali makan kacang ijo tuh Kak.. emang dasar rambutnya nggak lebat kayak emaknya.. cuma Si nomor 2 yang rambutnya lebat mungkin karena keturunan bapaknya..hehe
Minum minyak juga pernah dilakoni pas anak pertama.
Kayaknya emang bener ya lahiran pertama itu agak agak sulit karena masih pertama kali..
Meskipun masih single begini, jadi tahu apa mitos kehamilan, trus bagaimana cara agar memperlancar kita pada prosesi kelahiran. Kadang kala kita kek orang yang terlalu percaya pada mitos membuat kita takut ini itu.
Gini nih emang mitos2 kayak gini malah yg sering bikin ibu2 pada down.
Aku jg baru download asian parents nih mba. Baguss kali yaah, lengkaap juga info di dalamnya
Haha aku jadi inget mbak ponakan waktu hamil, gaboleh ini gaboleh itu, sekeluarga terutama yang tua2 banyak banget petuahnya. Tapi bener memang mbak, mending hadapi dengan positif aja ya. Baru kemudian kita cari info ilmiah dari ahlinya supaya kehamilan dan persalinan lancar
Minum minyak dulu pernah diajurkan mertua ke saya kak biar persalinannya lancar, ihss aku langsung bayangkan saja auto mual. Hihihi. Enaknya ya sekarang ada berbagai sumber informasi terpercaya kayak TheAsianparent