Setelah kemarin menamatkan Sky Castle, sebuah drama Korea dengan 20 episode yang bergenre family yang disisipi dengan adegan misteri serta komedi. Drama ini menceritakan tentang anak-anak yang menjadiย korban ambisi para orang tuanya. Sehingga dengan penyajikan alur dan plot cerita tersebut, drama ini begitu menarik perhatian emak-emak buat menontonnya dan berhasil mendapatkan rating yang sangat tinggi di negeri asalnya, Korea Selatan.
Sekarang ada lagi drama korea rekomendasi dari saya buat para orang tua. Drama ini berjudul Beautiful World yang ditanyangkan oleh JTBC (channel yang menanyangkan Sky Castle). Drama ini memulai episode perdananya 5 April 2019 lalu dan dijadwalkan akan memiliki 16 episode.
Beautiful World ini bergenre family, tragedy, investigation, life, school, dan melodrama yang mengisahkan tentang bullying yang terjadi di sekolah. Mirisnya sekolah tersebut merupakan sekolah yang mendapatkan reputasi sekolah bebas kekerasan dari pihak kepolisian.
Kisah Drama Korea Beautiful World
Drama yang memiliki pemain, Park Moo-Jin (ayah korban) yang diperankan oleh Park Hee-Soon dan Kang In-Ha (ibu korban) diperankan oleh Choo Ja-Hyun adalah pasangan yang sudah menikah. Park Moo-Jin bekerja sebagai guru sekolah menengah dan Kang In-Ha mengelola toko roti. Mereka menikmati hidup mereka dengan anak-anak mereka. Hari-hari damai mereka segera berubah menjadi pengalaman yang mengerikan.
Putra mereka Park Sun-Ho, yang berada di kelas 3 sekolah menengah, terluka parah hingga koma dan mengalami kerusakan otak karena kekerasan di sekolah. Park Moo-Jin dan Kang In-Ha mencoba mengungkap kebenaran bersama putrinya Park Soo-Ho.
 |
| Para pemain yang menjadi orang tua korban dan pelaku |
Sementara itu, Oh Jin-Pyo (Oh Man-Seok) dan Seo Eun-Joo (Cho Yeo-Jeong) adalah pasangan yang sudah menikah. Mereka berdua berasal dari keluarga kaya. Oh Jin-Pyo adalah ketua yayasan sekolah swasta yang diwarisi dari keluarganya.
Mereka tidak pernah mengalami kegagalan atau kekurangan apa pun. Mereka memiliki seorang putra yang membuat masalah, melakukan pembullyan kepadaย bersama ketiga teman yang lain. Para orang tua ini berusaha menutupi untuk kesalahan anak mereka dengan kekuatan yang mereka punya.
Memang baru 3 episode saya menonton drama ini. Tetapi drama ini sukses mencampur aduk emosi saya sebagai penonton. Bagaiman tidak di awal cerita, kita akan diperlihatkan potret keharmonisan keluarga Park Moo Jin dan Kang In Ha yang terlihat sangat hangat.
Namun kemudian, kalian akan dikejutkan oleh potret bahagia yang seketika menjadi petaka saat anak tercintanya, Sun Ho mencoba bunuh diri dengan melompat dari gedung sekolahnya.
 |
| Sun-Ho, korban bullying yang jatuh dari atas atap sekolah |
Stop Bully dan Kekerasan di Sekolah
Yang bikin tambah gemes padahal sudah ada video yang membuktikan Sun-ho dibully (dihina,dipukul,ditendang,dsb) oleh keempat teman sekelasnya tapi pihak sekolah dan kepolisian tetap berusaha menyembunyikan keadaan yang sebenarnya. Para guru ditekan untuk mengontrol anak-anak di sekolah tersebut untuk tidak bicara apapun.
Begitupun dengan pihak kepolisian yang membuat peristiwa ini hanya sebagai percobaan bunuh diri. Apa pendapat para orang tua pelaku? Mengganggap bully itu hanya sebagai candaan, sebagai permainan untuk bersenang-senang dan kekerasan tersebut hal yang biasa dilakukan anak laki-laki.
 |
| Para pelaku bully |
Disisi lain kedua orang tua Sun-Ho merasa bersalah karena kesibukan pekerjaan membuat mereka kurang memperhatikan anaknya hingga kejadian bully ini tidak diketahui mereka.ย Bagaimana ending dari kisah ini? Apakah para pelaku akan menerima konsekuensi atas apa yang mereka perbuat? Apakah Sun-Ho akan sadar dan sehat kembali? Mari… kita tonton dan ambil hikmahnya.
30 Komentar. Leave new
ahh keknya drakor ini pasti penuh linangan air mata…
sejak opnam kemaren saya dilarang nonton korea,hiks… karena selalu bikin nangis, sehingga darah pun melambung tekanannya.. padahal ada dua drakor yang saya ikuti, yang tingal 2 episode terakhir yang belom saya tonton…
tapi saya patuh, karena tak mau lagi berada dalam situasi kayak kemaren.. takut saya.. hiks… selamat menonton mba dyah.. jangan lupa ceritain ke saya jalan cerita selanjutnya hiks…
hehehe… happy ending kok kk.
Ternyata sama ya kak dyah, di mana Kasus bully di sekolah di mana pun sering ditutup2i.
pihak sekolah takut prestise sekolah menurun..
Gak di pikirkan nya nasib korban dan psikologis nya
Memang ya kak impact dari bullying itu parah banget. Tapi aku punya anak les yang lumayan ekstra juga nih, dia di bully berkali-kali tetap kebal banget kak. Justru disenangi teman-temannya ini jelas kontra banget sama impact bullying selama ini. Ternyata cara anak ini menghadapi masalahnya bener bener bikin salut deh kak dia tetap menjaga pertemanan bahkan sering jajanin temen yg suka bully dia sehingga mungkin temannya luluh
Sedih banget deh kalau ada peristiwa bullying di sekolah, bikin saya sebagai ibu pengen ikut anak ke sekolah aja buat mastiin anak saya baik2 aja, gak dibully juga ga membully, hiks
PR besar rasanya mengajarin anak tentang bully, karena saya udah mau emosi aja rasanya kalau dengar bully ngebully itu hiks
Temanya menarik banget ya, terutama buat emak-emak. Duh jd pengen nonton nih. Selama ini saya belum pernah nonton drakor, hehehe… Jtbc ada gak ya di mnc play?
Saya belum nonton serial drama korea Sky Castle ini, tapi beberapa teman sempat bercerita tentang isi dan jalan ceritanya. Saya kadi tertarik untuk nonton jadinya
Bullying jadi topik hangat akhir akhir ini, apalagi setelah peristiwa Audrey. PR orangtua nih supaya lebih dekat dengan anaknya saat usia remaja. Sering ngobrol dan saling menjaga jika ada temannya yang berusaha membully. Sanksi di sekolah pun harus tegas pada anak yang membully, jika perlu dikeluarkan dari sekolah.
Inilah alasan, mengapa sekarang banyak orangtua yang lebih memilih homeschooling saja ketimbang menyekolahkan anak di sekolah.
Bener bnget kak mau tidak mau kita hrs mnjaga anak Kita jgn jd korban bully atau Sebaiknya menjadikan pembully,, aku dah nonton ini bagus bngt alurnya
Wah, ini nih yang belom sempet aku tonton. Padahal udah direkomendasikan temen. Katanya kudu siap-siap tisu. Secara, aku cengeng banget. Hehehe… siap deh nonton. Abis semua PR bereees ๐
Yah Mbak… belum selesai ya ceritanya? Wah, kayaknya entar saya nunggu kelar dulu aja deh filmnya dan nonton di VIU. Gegara baca ini jadi penasaran sama kelanjutannya.
Sebenarnya ini bukan genre drama favoritku tapi aku jd penasaran ingin nonton setelah baca reviewmu mbak. Soalnya ekayaknya sarat nilai2 keluarga khususnya poin2 buat ortu yaaa
Waduh saya belum nonton di drama kayaknya seru ya, temanya pas pula tentang bullying yg baru2 ini terjadi ya kak ๐
Kemarin ada yang bahas film ini. Jadi pemasaran. Kayaknya seru ya, tentang kasus bullying gini. Biar bisa menyikapi kalau anak kita kena bully.
Jadi pengen nonton, tapi takut gak habis nontonnya, krn saya ngantukan mba kl nonton drama korea krn biasanya panjang bgt ceritanya
Drama ini oke juga ya untuk ditonton, benar sih bully gak bisa dianggap remeh, akibatnya bisa sangat mengerikan
Waduh, ceritanya mirip2 sama berita-berita yang beredar belakangan ini di Indonesia kak. Momen yang tepat rasanya hahaha
lhaaa ini ceritanya hapir kayak cerita audrey di indonesia yaa…. pembulyan zaman sekarang semakin marak, harusnya ada tindakan tegas dan aturan tegas tentang pembulian ini bukan malah membela yang membuli
Aq trauma nonton beginian hahaha
Referensi buat di tonton ???
Kayaknya drakor yg ngaduk2 emosi nih…. bisa jadi list marathon
Aku drakor terkahir yang masih susah move on itu The Last Empress sama 100 Days My Prince. Hahaha. Gara gara ada di Trans TV. Oh Sky Castle bagus juga ya mba? Aku kurang tertarik karena pemerannya agak tua tua. Hehe. Tapi si Beautiful World kayaknya lebih menarik nih reviewnya, tema tentang bullying agak jarang dibanding romance romance biasa. Hehe lumayan yaa buat hiburan ibu ibuk.
Menarik untuk ditonton nih kayanya drama kora yang ini. Pas banget temanya sama yang lagi terjadi akhir-akhir ini.
Harusnya tindakan bully spt ini tidak utk ditutup2i ya mbak, agar pelaku bulli gak seenaknya melakukannya lagi pada orang lain.
Uang dan kekayaan bisa membeli segalanya ya kak. Bisa melakukan kejahatan dan bully.
Tapi itu jahat banget… Seharusnya kalau orang yang banyak uang, tidak demikian. Benci liat orang yang suka bully.
Orangtuanya juga tak bijak karena terlalu berlebihan membela anaknya yang berkelakuan buruk.
Jadi pengen nonton ka,semoga tidak ada lagi bully di sekolah2 ya
Duh, pagi-pagi disuguhin beginian, jadi pengen download kan akuuuh hehe. Btw, genre filmnya oke banget nih buat ditonton
dari review ini saja sudah saya bayangkan kalo drama ini pasti akan mencampur aduk emosi.. harus siap2 banyak tisu kalo mau nonton..
Nonton ini bikin baepr euyy, liat pemain pemainnya jadi rasa pengen bawa pulang ๐